Breaking

10.10.22

Cerita Bokep Tante Janda Muda Yang Kunap Untuk Ngewe

 Cerita Bokep Tante Janda Muda Yang Kunap Untuk Ngewe

Cerita-Bokep-Tante-Janda-Muda-Yang-Kunap-Untuk-Ngewe
CERITA BOKEP TANTE

Bokep Rakensu - Cerita Bokep Tante Janda Muda Yang Kunap Untuk Ngewe. Peristiwa itu bermula kala saya berkeinginan buat mencari tempat kos-kosan di Mojokerto. Pada dikala itu, pencarian tempat kost-kostan nyatanya membuahkan hasil. Sehabis saya menetap di tempat kost-kostan yang baru, saya berkenalan dengan seseorang perempuan, sebut saja namanya Winda. Umur Winda dikala itu baru tiba 33 tahun dengan status janda Tionghoa beranak satu.

Perkenalanku terus menjadi bersinambung. Pada dikala itu, saya baru saja habis mandi sore. Saya memandang Winda lagi duduk-duduk di kamarnya sembari nonton Televisi. Kebetulan, kamarku serta kamarnya berdekatan. Sehingga memudahkanku buat mengenali apa yang diperbuatnya di kamarnya.

Dengan cuma menggunakan handuk, saya berupaya menggoda Winda. Dengan kaget dia kemudian meladeni olok-olokanku. Saya terus menjadi berani mengolok-oloknya. Akhirnya dia mengejarku. Saya pura-pura berupaya mengelak serta berupaya masuk ke kamarku. Eh.. nyatanya dia tidak menghentikan niatnya buat memukulku serta turut masuk ke kamarku seperti Cerita Bokep Tante.

“ Awas kau.. entar kuperkosa baru tahu..” gertaknya.

“ Coba jika berani..” tantangku penuh harap.

Saya memandang matanya, kulihat, terdapat kerinduan yang sepanjang ini terpendam, oleh jamahan lelaki. Setelah itu, tanpa dikomando dia menutup kamarku. Saya yang sesungguhnya pula menahan gairah tidak membuang-buang peluang itu.

Cerita Bokep Tante Janda Muda Yang Kunap Untuk Ngewe


Saya mencapai tangannya, Winda tidak menolak. Setelah itu kami bersama beradu bibir. Nyatanya, perempuan menawan ini sangat agresif. Belum lagi saya berbuat lebih banyak, nyatanya dia menyambar handuk yang kukenakan. Dia kaget kala memandang kejantananku telah separuh berdiri. Tanpa basa-basi, dia menyambar kejantananku dan meremas-remasnya yang ada di Cerita Bokep Tante.

“Oh.. ennaakk.. terussh..” desahanku nyatanya mengundang gairahnya untuk berbuat lebih jauh. Seketika dia berjongkok, dan melumat kepala kontolku.

“Uf.. Sshh.. Auhh.. Nikmmaat..” Dia sangat mahir semacam tidak membagikan peluang kepadaku untuk bertanya.

Dengan semangat, dia terus mengulum serta mengocok kontolku. Saya terus dibuai dengan sejuta kenikmatan. Sembari terus mengocok, mulutnya terus melumat serta memaju-mundurkan kepalanya.

“Oh.. aduhh..” teriakku kenikmatan.

Kesimpulannya nyaris 10 menit saya merasakan ada suatu yang menekan hendak keluar dari kontolku.

“Oh.. tahann.. sshh. Uh.. saya ingin kkeluaar.. Oh..”

Dengan mendadak muncratlah air maniku ke dalam mulutnya. Sembari terus mencok serta mengulum kepala kontolku, Winda berupaya mensterilkan seluruh sperma yang masih tersisa.

Saya merasakan nikmat yang luar biasa. Winda tersenyum. Kemudian saya mencium bibirnya. Kami berciuman kembali. Lidahnya terus dimasukkan ke dalam mulutku. Saya sambut dengan mengulum serta menghisap lidahnya.

Lambat-laun kejantananku bangkit kembali. Kemudian, tanpa kuminta, Winda melepaskan segala pakaiannya termasuk bra serta CDnya. Mataku tidak berkedip. Buah dadanya yang montok bercorak putih lembut dengan puting yang kemerahan terasa menantang buat kulumat. Kuremas-remas lembut payudaranya yang terus menjadi bengkak.

“Ohh.. Teruss Ren.. Teruss..” desahnya.

Kuhisap-hisap pentilnya yang mengeras, sementara tangan kiriku menelusuri pangkal pahanya. Akhirnya saya sukses mencapai belahan yang terletak di celah-celah pahanya. Tanganku mengesek-geseknya. Desahan kenikmatan terus menjadi keluar dari mulutnya. Kemudian ciumanku bergeser ke perut serta terus ke dasar pusar. Saya membaringkan badannya ke kasur. Tanpa dikomando, kusibakkan pahanya. Saya memandang vaginanya bercorak merah muda dengan rumput hitam yang tidak begitu tebal.

Dengan penuh nafsu, saya menciumi memeknya serta kujilati segala bibir kemaluannya.

“Oh.. teruss.. Rennn.. Aduhh.. Nikmat..”

Saya terus mempermainkan klitorisnya yang cukup besar. Semacam orang yang lagi mengecup bibir, bibirku merapat dibelahan vaginanya serta kumainkan lidahku yang terus berputar- putar di kelentitnya semacam ular cobra.

“Renooo.. oh.. teruss sayangg.. Oh.. Hhh.”

Desah kenikmatan yang keluar dari mulutnya, terus menjadi membuatku bergairah. Kusibakkan bibir kemaluannya tanpa menghentikkan lidah serta sedotanku beraksi.

“Suuup-sruuup.. oh.. Nikmat.. Teruss.. Teruss..” teriakannya terus menjadi merintih.

Seketika dia menekankan kepalaku ke memeknya, kuhisap kuat lubang memeknya. Dia mengangkut pinggul, cairan lendir yang keluar dari memeknya terus menjadi banyak.

“Aduhh.. Akku.. keluuaarr.. Oh.. Oh.. Croot.. Croot.”

Nyatanya Winda menghadapi orgasme yang dahsyat. Sebagaimana yang dia jalani kepadaku, saya pula tidak menghentikan hisapan dan jilatan lidahku dari memeknya. Saya menelan seluruh cairan yang keluar dari memeknya. Terasa sedikit asin tetapi nikmat.

Cerita Bokep Tante Janda Muda Yang Kunap Untuk Ngewe


Winda masih menikmati orgasmenya, dengan otomatis, saya memasukkan kontolku ke dalam memeknya yang basah. Bless..

“Oh.. enakk..”

Tanpa hadapi hambatan, kontolku terus menerjang ke dalam lembutnya Miss V Winda.

“Oh.. Windaa.. sayang.. enakk.”

Batang kontolku sepeti di pijit-pijit. Winda yang mulai bergairah kembali terus menggoyangkan pinggulnya.

“Oh.. Rennn.. Terus.. Sayang.. Mmmmhh..”

Kontolku kuhujamkan lagi lebih dalam. Hampir 15 menit saya menindih Winda.. Kemudian dia memohon supaya saya terletak di Bawah.

“Kamu di bawah ya, sayang..” bisiknya penuh nikmat.

Saya cuma pasrah. Tanpa melepaskan hujaman kontolku dari memeknya, kami merobah posisi. Dengan semangat menggelora, kontolku terus digoyangnya. Winda dengan hentakan pinggulnya yang maju-mundur terus menerus menenggelamkan kontolku ke liang memeknya.

“Oh.. Remas dadaku.. Sayaangg. Terus.. Oh.. Sayang enakk..” erangan kenikmatan terus memancar dari mulutnya.

“Oh.. Winda.. terus goyang sayang..” teriakku memancing nafsunya.

Benar saja. Kira- kira 15 menit kemudian goyang pinggulnya terus menerus dipercepat. Sambil pinggulnya bergoyang, tangannya menekan kuat ke arah dadaku. Saya mengimbanginya dengan menaikkan pinggulku supaya kontolku menghujam lebih dalam Cerita Bokep Tante.

“Renooo.. Ah.. saya.. Keluuaarr, sayang.. Oh..”

Nyatanya Winda sudah menggapai orgasme yang kedua. Saya terus berupaya menggoyang kembali lebih cepat. Sebab kayaknya otot kemaluanku telah dijalari rasa nikmat mau menyemburkan mani.

Setelah itu saya membalikkan badan Winda, sehingga letaknya di bawah. Saya mengganjal pinggulnya dengan bantal. Saya memutar-mutarkan pinggulku semacam irama goyang dangdut.

“Oh.. Winda.. Nikmatnya.. Saya keluuarr..”

Crott.. Crott.. Tttcrott.

Saya tidak kuat lagi mempertahankan sepermaku.. Serta langsung saja penuhi liang Miss V Winda.

“Oh.. Renn.. kau begitu perkasa.”

Sudah lama saya menantikan perihal ini. Ucapnya sambil tangannya terus mengelus punggungku yang masih merasakan kenikmatan, Winda memainkan otot kemaluannya buat meremas-remas kontolku seperti Cerita Bokep Tante.

Setelah itu, tanpa kukomando, Winda berupaya mencabut kontolku yang nampak mengkilat sebab cairan spermaku serta cairan memeknya. Dengan posisi 69, setelah itu dia menindih saya serta langsung mulutnya bergerak ke kepala kontolku yang telah mulai layu. Saya memandangi lobang memeknya yang indah bak Cerita Bokep Tante. Winda terus mengulum serta memainkan lidahnya di leher serta kepala kontolku. Tangan kanannya terus mengocok-ngocok batang kontolku. Sesekali dia menghirup dengan keras lobang kontolku. Saya merasa nikmat serta geli.

“Ohh.. Winda.. Geli..” desahku lirih.

Tetapi Winda tidak hirau. Dia terus mengecup, mengulum serta mengocok- ngocok kontolku. Saya tidak tinggal diam, cairan rangsangan yang keluar dari Miss V Winda membuatku bergairah kembali. Saya setelah itu mengecup serta menjilati lobang memeknya. Kelentitnya yang terletak di sebelah atas tidak sempat saya lepaskan dari jilatan lidahku. Saya melekatkan bibirku dikelentit itu.

“Oh.. Renn.. nikmat.. ya.. Oh..” desisnya.

Winda menghentikan sejenak aksinya sebab tidak kuat menahan kenikmatan yang kuberikan.

“Oh.. Terus.. Mmmm.” desahnya sambil kepalanya berdiri tegak.

Saat ini mememeknya penuhi mulutku. Dia menggerak-gerakkan pinggulnya.

“Ohh.. Yaahh. Teruss.. Oh.. Ooohh” saya menyedot kuat lobang vaginanya.

“Renooo.. Aku ohh.. Keluuaarr.. Mmmmmhhhh..”

Dia menghentikan gerakannya, tetapi saya terus menyedot-nyedot lobang memeknya serta nyaris semua cairan yang keluar masuk kemulutku. Setelah itu dengan sisa-sisa tenaganya, kontolku kembali jadi sasaran mulutnya. Saya sangat suka sekali serta menikmatinya. Kuakui, Winda adalah perempuan yang sangat pintar membahagiakan pendampingnya seperti Cerita Bokep Tante.

Winda terus menghirup serta menyedoti kontolku sambil mengocok-ngocoknya. Saya merasakan nikmat yang tiada tara.

“Oh.. Winda.. Teruss.. Teruss..” rintihku menahan sejuta kenikmatan. Winda terus memusatkan gerakan kepalanya.

“Ahhhh.. Winda.. Saya.. Keluuarr.. Oh..”

Croott.. Croott.. Croot..

Maniku tumpah ke dalam mulutnya. Sedangkan Winda seolah tidak merelakan setetespun air maniku meleleh keluar.

“Terimakasih sayang..” ucapku..

Saya merasa puas.. Dia mengecup bibirku.

“Ren.. mungkinkah selamanya kita dapat semacam ini. Saya sangat puas dengan pelayananmu. Saya tidak mau perbuatan ini kau jalani dengan perempuan lain. Saya sangat puas. Biarlah saya saja yang menerima kepuasan ini.” Saya cuma terdiam dan menikmati Cerita Bokep Tante.


Semenjak dikala itu, saya kerap tidur di kamarnya, senantiasa dalam kondisi telanjang bulat, terkadang dia pula tidur di dalam kamar kostku, pasti saja dengan mengendap-endap. Terkadang, kami tidur silih tumpang tindih, membentuk posisi 69, saya tertidur dengan menghisap aroma fresh kemaluannya, sebaliknya Winda mengulum penisku. Di kala pagi, penisku senantiasa ereksi, diemut-emutnya penisku yang ereksi itu, sedangkan saya dengan cueknya senantiasa tidur sembari menikmati oralnya, terkadang saya jilat kemaluannya sebab gemas.

Itulah tadi Cerita Bokep Tante Janda Muda Yang Kunap Untuk Ngewe, semoga kalian sange dan jangan lupa untuk crot ditempat yang benar ya teman-teman. Nantikan cerita bokep lainnya dari bokep rakensu ini.

Disclaimer : Nama dan tempat disamarkan. Jika ada kesamaan nama dan lokasi admin minta maaf sebesar-besarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar